MAYZONANEWS.COM (MAKASSAR) – Wali Kota Makassar Ramdhan Danny Pomanto berencana membangun patung Presiden Republik Indonesia di perempatan depan Bukit Tamalanrea Permai (BTP) dengan anggaran Rp 10 miliar.
“Kita usulkan pembuatan patung presiden sebagai simbol negara,sebagai bagian yang harus diingat oleh masyarakat,” ujar Danny di kediamannya, Jalan Amirullah, Makassar, Rabu
Kata Danny, pembuatan patung-patung Presiden RI itu terinspirasi dari Patung Liberti di Amerika Serikat, dan juga sebagai bentuk penghargaan warga Makassar untuk Presiden RI sepanjang masa.
“Maksudnya penghargaannya masyarakat Sulawesi Selatan, itu adalah patung-patung bersejarah di bundaran BTP,”
Dijelaskannya, patung-patung presiden itu nantinya berdiri di atas sebuah bundaran yang di dalamnya terdapat taman.
“Kita rencana patung utuh, (berdiri) satu-satu. Jadi misalnya Soekarno-Hatta, itu sebagai penghargaan kita, edukasi juga, edukasi kepada anak kita,” jelasnya.
Saat ini Danny masih menunggu restu dari Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) XIII dan Pemprov Sulsel untuk merealisasikan rencananya itu. Hal ini karena kawasan tempat bundaran dibangun berada di Jalan Perintis Kemerdekaan yang merupakan kewenangan BBPJN XIII.
Selain untuk keindahan kota dan edukasi sejarah, pembangunan bundaran dengan patung presiden itu juga diharapkan dapat mengurai kemacetan di perempatan BTP. Jika ada bundaran, maka perempatan BTP tidak memerlukan lampu merah. (*)