Upacara yang dipimpin Kapolres Luwu AKBP Arisandi dihadiri Pj Bupati Muh Saleh serta Forkopimda setempat.
Salah satu yang menjadi perhatian Kapolres Luwu adalah kasus judi online yang kini marak di Indonesia.
“Kita tau media sosial berkembang begitu pesat. Bermula dari ajakan bermain game, kemudian berkembang menjadi permainan judi dengan taruhan denagn modus operandi bermacam-macam,” jelasnya, Senin (1/7/2024).
Menurutnya, aktivitas di media sosial menjadi salah satu pintu gerbang pengaruh judi online.
Oleh karenanya, ia meminta agar masyarakat dan personel Polres Luwu bisa memilah pertemanan di media sosial.
“Oleh karena itu, pertemanan di media sosial juga harus diwaspadai agar kita tergiring kepada sebuah permainan judi online,” akunya.
Menurut Arisandi, pengawasan orang tua kepada anaknya juga menjadi penting agar terhindar dari tipu daya judi online.
“Judol bagaimana orang bisa kaya dengan cara instan. Yang terjadi justru miskin secara instan. Akibatnya justru sebaliknya,” tandasnya.
Dirinya menambahkan, peringatan hari Bhayangkara, menjadi momentum untuk merefleksikan diri bagi seuluruh jajaran Polres Luwu. “Tentu dengan prinsip selalu lebih baik dari hari kemarin. Sehingga terciptanya Polri Presisi bisa diraih,” katanya.
Semeentara Pj Bupati Luwu, Muh Saleh mengingatkan salah satu agenda penting yang akan dihadapi di daerahnya adalah Pilkada serentak 2024.